Tulisan Perdana
Entah apa yang harus saya tulis di tulisan perdana ini...
Sebetulnya sudah lama juga saya ingin subscribe di blogspot.com, apalagi banyak temen yang memanasi, secara langsung maupun tidak, agar saya subscribe juga di situs ini. Lagipula menulis adalah salah satu cara yang saya pikir bisa menghilangkan kepenatan pikiran yang didapat di kantor. Saya suka menulis...
Begitu subscribe, saya malah bingung mau diberi header apa untuk tema blog saya ini. Setelah berpikir lama (ini salah satu kelemahan saya, kalau mikir lama banget. Dasar lelet...) dan berganti-ganti nama beberapa kali, akhirnya saya putuskan untuk menggunakan tema 'Take It Easy...' yang sudah saya coba jalani beberapa waktu belakangan ini (tuh kan, sebetulnya udah ada. Nyampenya ke situ aja yang lama...).
Sampailah pada kolom untuk mengisi alamat URL / nama blogspot, dan saya bingung lagi. Beberapa nama yang saya pilih sudah digunakan orang lain yang sudah jauh lebih dulu sadar betapa enaknya menulis. Setelah beberapa nama yang saya coba masukkan gagal terus, akhirnya daripada pusing saya masukkan saja nama minuman yang paling saya suka: bajigur! (bagi yg nggak tau apa itu bajigur, mungkin akan saya bahas di tulisan saya yang lain, mikirnya lama nih...).
Begitulah, kolom demi kolom dengan susah payah saya isi, akhirnya selesai juga (untuk tidak mengatakan berapa banyak kolom yang masih saya kosongi...). Kemudian sampailah saya di sini. Saya sudah bisa mulai menulis! Dan sekali lagi saya bingung. Justru di saat saya sudah bisa mulai menulis apa saja yang saya inginkan, saya malah bingung memikirikan apa yang harus saya tulis. Sepertinya saya punya sindroma yg membuat saya sulit mengungkapkan apa yang di benak saya. Otak kiri dan kanan nggak sinkron! Nggak heran kalau gampang stress nih...
But take it easy...
Itulah yang saya coba jalani beberapa tahun belakangan ini. Walaupun tidak membuat saya berhenti berusaha (dalam hal apapun), saya mulai bisa bersikap sedikit lunak terhadap diri saya sendiri, mulai bisa pasrah kepada Tuhan. Hal ini dimulai ketika pada satu periode waktu segala apa yang saya rencanakan gagal total, semua berantakan. Padahal saya termasuk orang yang merencanakan segala sesuatu, dan melakukan sesuai dengan rencana-rencana tersebut, dan sebelum itu semuanya selalu berjalan sesuai dengan rencana saya.
Rencana saya...?
Saya jadi takabur. Dan Tuhan tidak suka itu. Tuhan ternyata Maha Baik, masih saja memperhatikan saya yang mulai sombong dan pongah, serta mulai menepikan andilNya dalam kehidupan saya. Maka digagalkanNya lah semua rencana saya dalam satu kurun waktu. Kurun waktu yang cukup panjang. Dan saya tidak terima, tidak siap dengan kenyataan itu. Dan saya stress...
Dan sekali lagi Tuhan membuktikan bahwa Dia Maha Baik.
Kalau Tuhan tidak Maha Baik, saya nggak akan bisa melihat apa maksud Tuhan membuat saya jadi begini.
Dan sampailah saya di sini.
Take it easy... Semua kejadian pasti ada hikmahnya. Dan saya (kadang) bisa lebih santai terhadap apa yang terjadi, terhadap hasil yang saya peroleh dari apa yang coba saya lakukan, walaupun sifat lama saya tetap ada dan saya tetap keukeuh dalam melakukan apapun yang saya lakukan.
Take it easy.
(Tuh kan, tadi rasanya sulit banget nulis. Begitu udah mulai, malah jadi kepanjangan...:p)
Sebetulnya sudah lama juga saya ingin subscribe di blogspot.com, apalagi banyak temen yang memanasi, secara langsung maupun tidak, agar saya subscribe juga di situs ini. Lagipula menulis adalah salah satu cara yang saya pikir bisa menghilangkan kepenatan pikiran yang didapat di kantor. Saya suka menulis...
Begitu subscribe, saya malah bingung mau diberi header apa untuk tema blog saya ini. Setelah berpikir lama (ini salah satu kelemahan saya, kalau mikir lama banget. Dasar lelet...) dan berganti-ganti nama beberapa kali, akhirnya saya putuskan untuk menggunakan tema 'Take It Easy...' yang sudah saya coba jalani beberapa waktu belakangan ini (tuh kan, sebetulnya udah ada. Nyampenya ke situ aja yang lama...).
Sampailah pada kolom untuk mengisi alamat URL / nama blogspot, dan saya bingung lagi. Beberapa nama yang saya pilih sudah digunakan orang lain yang sudah jauh lebih dulu sadar betapa enaknya menulis. Setelah beberapa nama yang saya coba masukkan gagal terus, akhirnya daripada pusing saya masukkan saja nama minuman yang paling saya suka: bajigur! (bagi yg nggak tau apa itu bajigur, mungkin akan saya bahas di tulisan saya yang lain, mikirnya lama nih...).
Begitulah, kolom demi kolom dengan susah payah saya isi, akhirnya selesai juga (untuk tidak mengatakan berapa banyak kolom yang masih saya kosongi...). Kemudian sampailah saya di sini. Saya sudah bisa mulai menulis! Dan sekali lagi saya bingung. Justru di saat saya sudah bisa mulai menulis apa saja yang saya inginkan, saya malah bingung memikirikan apa yang harus saya tulis. Sepertinya saya punya sindroma yg membuat saya sulit mengungkapkan apa yang di benak saya. Otak kiri dan kanan nggak sinkron! Nggak heran kalau gampang stress nih...
But take it easy...
Itulah yang saya coba jalani beberapa tahun belakangan ini. Walaupun tidak membuat saya berhenti berusaha (dalam hal apapun), saya mulai bisa bersikap sedikit lunak terhadap diri saya sendiri, mulai bisa pasrah kepada Tuhan. Hal ini dimulai ketika pada satu periode waktu segala apa yang saya rencanakan gagal total, semua berantakan. Padahal saya termasuk orang yang merencanakan segala sesuatu, dan melakukan sesuai dengan rencana-rencana tersebut, dan sebelum itu semuanya selalu berjalan sesuai dengan rencana saya.
Rencana saya...?
Saya jadi takabur. Dan Tuhan tidak suka itu. Tuhan ternyata Maha Baik, masih saja memperhatikan saya yang mulai sombong dan pongah, serta mulai menepikan andilNya dalam kehidupan saya. Maka digagalkanNya lah semua rencana saya dalam satu kurun waktu. Kurun waktu yang cukup panjang. Dan saya tidak terima, tidak siap dengan kenyataan itu. Dan saya stress...
Dan sekali lagi Tuhan membuktikan bahwa Dia Maha Baik.
Kalau Tuhan tidak Maha Baik, saya nggak akan bisa melihat apa maksud Tuhan membuat saya jadi begini.
Dan sampailah saya di sini.
Take it easy... Semua kejadian pasti ada hikmahnya. Dan saya (kadang) bisa lebih santai terhadap apa yang terjadi, terhadap hasil yang saya peroleh dari apa yang coba saya lakukan, walaupun sifat lama saya tetap ada dan saya tetap keukeuh dalam melakukan apapun yang saya lakukan.
Take it easy.
(Tuh kan, tadi rasanya sulit banget nulis. Begitu udah mulai, malah jadi kepanjangan...:p)
1 Comments:
Huehehe... banyak sih yg nggak tercapai, misalnya mau nggebet selebritis tapi nggak dapet2 :D
Post a Comment
<< Home